Perekonomian dapat dikatakan tumbuh apabila ditandai dengan tingginya tingkat kesejahteraan masyarakat disuatu wilayah. Dalam mencapai pertumbuhan ekonomi yang kuat, pemerintah harus memainkan peran penting, terutama melalui belanja pemerintah. Akan tetapi, secara keseluruhan kabupaten/kota di Jawa Timur dapat dikatakan belum bisa memaksimalkan belanja pemerintah untuk memacu perekonomian, maka laju pertumbuhan ekonomi cenderung berfluktuatif setiap tahunnya. Tujuan yang diwujudkan dalam riset ini ialah melakukan telaah pengaruh belanja pemerintah terhadap pertumbuhan ekonomi. Data yang dipergunakan berwujud data sekunder yang memiliki bentuk data runtut waktu di tahun 2017 hingga 2022 yang didapati melalui badan pusat statistik (BPS). Berdasarkan hasil riset ini koefisien positif belanja langsung senilai 4.527809 jika belanja langsung tumbuh senilai 1% bahwa pertumbuhan ekonomi juga meningkat senilai 4.527809%. Koefisien belanja tidak langsung positif senilai 8.689009 yang bermakna peningkatan belanja tidak langsung senilai 1% juga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi senilai 8.689009%. Selain itu, pertumbuhan ekonomi dipengaruhi oleh belanja pemerintah baik langsung ataupun tidak karena keduanya memiliki dampak yang signifikan.
Copyrights © 2024