<![CDATA[Indonesia berpotensi menjadi produsen karet terbesar dunia berkat sistem ekonomi terbuka yang bertumpu pada perdagangan internasional. Kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangannya dan menghasilkan keuntungan menunjukkan bahwa kondisi perusahaan baik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Current Ratio dan Debt to Equity Ratio terhadap Return On Asset. Penelitian ini menggunakan metode statistik dan deskriptif. Peneliti mengumpulkan, mengklasifikasikan, dan menganalisis data sampel menggunakan teknik Purposive Sampling. Sampel 36 perusahaan dipilih dan dianalisis menggunakan program IBM SPSS 25. Hasil penelitian dan pengujian hipotesis secara parsial Current Ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset dengan nilai t hitung 0.431 < t tabel 1.697. Debt to Equity Ratio berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset dengan nilai t-hitung 3.870 > t tabel 1.697. Hasil penelitian dan pengujian hipotesis dengan nilai F hitung 7.518 > F tabel 3.295 dari Current Ratio dan Debt to Equity Ratio secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset perusahaan sektor perkebunan (emiten produsen karet) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2022.]]>
Copyrights © 2024
