Latar Belakang: Berdasarkan Riskesdas tahun 2018 menunjukkan 8,75% remaja usia 13-15 tahun dan 8,1% remaja usia 16-18 tahun dengan kondisi kurus dan sangat kurus. Sedangkan pravalensi berat badan lehih dan obesitas sebesar 16,0% pada remaja usia 13-15 tahun. Tujuan Penelitian: untuk mengetahui faktor- faktor yang berhubungan dengan status gizi pada remaja di SMK Kesehatan Prima Husada Kota Tangerang selatan. Metode Penelitian: kuantitatif desain Croos-Sectional. Menggunakan data primer. Populasi sebanyak 30 responden. Sampel sejumlah populasi. Data univariat dianalisis secara deskriptif, data bivariat dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil Penelitian: menunjukkan bahwa variabel aktivitas fisik (p value = 0.000) OR = 44.333, kualitas tidur (p value= 0.007) OR= 16.667, pendapatan orang tua (p value = 0.007) OR = 16.667. Kesimpulan: bahwa hasil penelitian dari 4 variabel terdapat hubungan yang bermakna antara aktivitas fisik, kualitas tidur dan pendapatan orang tua dengan status gizi pada remaja di SMK Kesehatan Prima Husada Kota Tangerang selatan.
Copyrights © 2024