Dana BOS ini seringkali menimbulkan kasus seperti korupsi yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab atas dana yang diperlukan di wilayah sekolah, sehingga memberikan dampak yang tidak baik untuk peserta didik dan lingkungan sekitar. Perilaku korupsi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) akhir-akhir ini ramai diperbincangkan, baik di media massa maupun di dalam media cetak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SMP Harapan Jaya 1 Cengkareng Jakarta Barat. Penulis mewawancarai beberapa responden yaitu kepala sekolah, bendahara BOS, dan kepala tata usaha. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik wawancara, observasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan transparansi dan akuntabilitas berjalan dengan baik, yaitu adanya RKAS dalam perencanaan dana BOS, kesesuaian penggunaan dana dan petunjuk teknis penggunaan dana BOS dengan realisasinya, serta pelaporan dan pertanggungjawaban dana BOS kepada sekolah dan pemerintah secara terbuka. Hal ini menunjukkan bahwa sekolah telah melakukan prinsip transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana BOS sesuai dengan aturan pemerintah atau petunjuk teknis penggunaan dana BOS.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025