ABe Motor salah satu bidang usaha yang bergerak di bidang pedagangan dan jasa. ABe Motor dalam menentukan jumlah persediaan spareparts yang akan dibeli hanya menggunakan perkiraan berdasarkan pengalaman yang telah terjadi. Hal tersebut mengakibatkan permasalahan yaitu ketidaksesuaianjumlah spareparts yang dibeli sehingga terjadin a kekurangan atau bahkan penumpukan spareparts tertentu di gudang dikarenakan jumlah pemesan pada ABe motor sulit di prediksi.Untuk mengatasi permasalahan yang terjadi, perlu adanya sistem peramalan persediaan spareparts pada periode berikutnya agar tidak terjadi penumpukan atau kekurangan spareparts tertentu di gudang. Dengan menggunakan metode peramalan Single Moving Average ang di terapkan pada sistem ini, akan lebih cocok dalam meramalkan persediaan spareparts untuk persediaan spareparts yang dalam penjualannya tidak tentu seperti pada ABe Motor. Sistem dibangun menggunakan metode pengembangan sistem waterfall, dengan tahapan Perencanaan, Analisa, Perancangan, Implemetasi dan Pengujian. Hasil dari penelitian ini terciptanya penerapan metode Single Moving Average untuk peramalan persedian spareparts di ABe Motor yang mampu membantu pemilik dalam menen tukan persediaan yang akan dibeli , serta diperoleh pengujian whit-box, black-box maupun CAT (User Acceptance Test) bahwa sistem yang telah dibuat berjalan dengan baik. Sistem yang telah dibangun masih perlu dikembangkan untuk kedepannya seperti met ode peramalan bisa diganti atau ditambahkan sesuai kebutuhan perusahaan, ditambahkan fitur grafik dan bisa ditransformasikan ke dalam platform android.  Kata Kunci : Peramalan, Persedi aan, Single Moving Average.Â
Copyrights © 2018