Analisis kualitas air sangatlah penting untuk mengetahui status mutu air dari suatu perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kualitas air dari Sungai Mejing dan kolam tadah hujan di Desa Wisata Nganggring, Sleman. Metode yang dilakukan untuk memperoleh data yaitu observasi penelitian secara langsung. Hasil analisis menunjukkan bahwa kualitas air Sungai Mejing lebih baik dibandingkan kolam tadah hujan. Hal tersebut ditandai dengan pengukuran padatan terlarut (TDS), daya hantar listrik (EC), suhu, bau, dan warna yang memenuhi standar berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2 Tahun 2023 tentang Kesehatan Lingkungan. Pengukuran parameter kekeruhan (NTU) di kedua lokasi tidak memenuhi standar baku mutu air minum (<3 NTU) tetapi masih memenuhi standar baku mutu air bersih (<25 NTU).
Copyrights © 2024