<![CDATA[Aplikasi analisis kulit berbasis AI semakin berkembang sebagai solusi digital untuk membantu pengguna dalam memahami kondisi kulit dan memilih perawatan yang sesuai. Penelitian ini menggunakan pendekatan User-Centered Design (UCD) dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan survei terhadap beauty enthusiast, dermatologist, dan skincare consultant guna mengidentifikasi kebutuhan pengguna. Metode yang digunakan mencakup perancangan awal UI/UX dengan pembuatan wireframe menggunakan Figma atau Adobe XD, serta pengembangan high-fidelity prototype dengan integrasi fitur AI untuk analisis kulit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain UI berbasis UCD memberikan pengalaman pengguna yang lebih intuitif dan efektif, dengan fitur utama seperti AI Facial Analyse, Skincare Reminder, dan Skin Product Shop yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Kesimpulan penelitian ini membuktikan bahwa penerapan UCD mampu meningkatkan kepuasan pengguna, efisiensi dalam memperoleh informasi kulit, serta kemudahan dalam menjalankan rutinitas perawatan. Untuk penelitian selanjutnya, disarankan pengembangan lebih lanjut pada akurasi algoritma AI, integrasi dengan IoT, serta penambahan fitur konsultasi dengan ahli dermatologi guna meningkatkan kualitas layanan aplikasi dan memberikan pengalaman yang lebih personal bagi pengguna.]]>
Copyrights © 2025
