Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis apakah pengaruh stabilitas keuangan, leverage, pengawasan yang tidak efektif, dan pergantian auditor terhadap indikasi kecurangan laporan keuangan (studi pada perusahaan sektor infrastruktur yang terdaftar di bursa efek indonesia pada tahun 2019-2022). Sampel ditentukan menggunakan purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini yaitu 41 perusahaan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan Statistical Program for Social Science (SPSS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pengawasan yang tidak efektif dan leverage berpengaruh terhadap indikasi kecurangan laporan keuangan. Sedangkan stabilitas keuangan dan Pergantian Auditor tidak berpengaruh terhadap indikasi kecurangan laporan keuangan.
Copyrights © 2025