Penelitian ini bertujuan untuk membuat sabun padat transparan dari minyak kelapa murni, minyak kelapa sawit, dan minyak zaitun dan menganalisis pengaruh penambahan eco-enzyme terhadap karakteristik sabun yang dihasilkan yaitu pH, kadar air, kadar asam lemak bebas, uji stabilitas busa, uji organoleptik, dan uji iritasi. Eco-enzym yang digunakan berasal dari hasil fermentasi sampah organik buah-buahan (kulit nanas, kulit jeruk, kulit mentimun, tomat, sawi dan pepaya). Penelitian ini menggunakan 5 perlakuan penambahan eco-enzyme, yaitu tanpa eco-enzyme (P1), 2 mL (P2), 4 mL (P3), 6 mL (P4), dan 8 mL (P5). Hasil uji pH menunjukkanbahwa kelima sabun berada pada range 9,44-10,41, uji kadar air sabun berada pada range 11,82-13,82%, dan uji kadar asam lemak bebas menghasilkan nilai 0,23-0,70%. Hasil uji stabilitas busa berada pada range 97,45-99,2%, Uji organoleptik dilakukan oleh 24 responden dan menilai kelima sabun transparan, bertekstur keras, beraroma apel, dan berwarna kuning bening. Kelima sabun tidak menimbulkan iritasi kulit pada 24 panelis. Berdasarkan hasil uji karakteristik kelima sabun padat transparan telah memenuhi syarat mutu sabun padat SNI 063532-1994.
Copyrights © 2025