Penelitian ini menganalisis manajemen relawan dalam Program Aksi Ceria yang diselenggarakan oleh Yayasan Wujud Aksi Nyata di Kabupaten Bekasi. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama anak-anak yatim, dhuafa, dan pekerja informal, dengan distribusi yang mencapai pelosok Nusantara. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis field research, melalui wawancara dengan ketua yayasan, manajer relawan, dan para relawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen relawan terdiri dari empat aspek utama: perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan. Pengelolaan yang baik didukung oleh pemahaman manajerial pengurus yayasan dan pelatihan relawan. Faktor pendukung lainnya adalah dukungan keluarga dan motivasi dari yayasan. Namun, terdapat faktor penghambat, seperti keterbatasan dana, jumlah dan kualitas relawan, kendala logistik, serta masalah sosial dan budaya. Selain itu, rendahnya kinerja relawan, yang disebabkan oleh kurangnya pelatihan, berpengaruh pada koordinasi dan distribusi program. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan tentang pengelolaan relawan di lembaga sosial kemanusiaan dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan efektivitas program di masa depan.
Copyrights © 2025