Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan perusahaan perhotelan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2018–2023 melalui pendekatan rasio arus kas. Penelitian dilakukan menggunakan metode deskriptif kuantitatif terhadap 12 perusahaan dengan delapan jenis rasio arus kas, seperti AKO, CAD, CKB, CKHL, TH, PM, AKBB, dan KAK. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pandemi Covid-19 memberikan dampak negatif signifikan terhadap kinerja keuangan, yang tercermin dalam penurunan nilai rasio arus kas terutama pada tahun 2020. Namun, perusahaan mulai menunjukkan pemulihan setelah pembatasan sosial dilonggarkan pada 2021–2023. PT Arthavest Tbk menjadi perusahaan yang konsisten menunjukkan kinerja positif. Penelitian ini juga mengungkapkan pentingnya pengelolaan arus kas dalam menjaga kelangsungan operasional perusahaan. Keterbatasan penelitian terletak pada keterbatasan data dan belum mencakup faktor eksternal seperti kebijakan makro dan tren pariwisata. Implikasi dari penelitian ini memberikan dasar bagi manajemen dalam pengambilan keputusan keuangan strategis di masa krisis.
Copyrights © 2025