Underweight merupakan masalah gizi yang dipengaruhi oleh asupan makanan dan pola hidupnya. Berat badan yang rendah dapat menyebabkan masalah kesehatan dan meningkatkan risiko kematian. Tujuan penelitian untuk menganalisa determinant kesehatan status gizi underweight pada balita usia 6-59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Kuta Baro Tahun 2024. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah balita sebanyak 460 balita. Sampel sebanyak 83 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan tanggal 18 s/d 27 Januari 2024 menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji deskriptif dan chi- square. Hasil penelitian univariat menunjukkan responden yang memiliki status gizi normal 79,5%, pola makan baik 53%, perilaku makan baik 54,2%, pola tidur baik 50,6%, pendidikan sedang ibu 48,2%, penyakit infeksi 67,5%. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan pola makan (P value = 0,043), pola tidur (P value = 0,050) dengan status gizi balita usia 6-59 bulan. Sedangkan tidak ada hubungan antara perilaku makan (P value = 0,056), penyakit infeksi (P value = 0,196), pendidikan ibu (p value = 0,109) dengan status gizi balita usia 6-59 bulan. Kesimpulan dalam penelitian adalah variabel pola makan dan pola tidur menjadi faktor determinan kesehatan status gizi balita usia 6-59 bulan dan variabel perilaku makan, penyakit infeksi, pendidikan ibu bukanlah faktor determinan kesehatan status gizi balita usia 6-59 bulan.
Copyrights © 2025