Masa remaja merupakan tahap kemajuan antara masa dewasa dan masa remaja. Peningkatan seseorang di masa pubertas dan remaja nantinya akan membentuk kemajuan dirinya di masa dewasa. Dengan pedoman kapasitas perasaan yang besar dapat mengawasi kondisi, dengan demikian masalah yang dihadapi akan dapat diselesaikan sendiri. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu penelitian yang berupa angka-angka dan dilakukan pengolahan dengan data statistik, tujuannya menguji hipotesis sebelumnya yang sudah ditetapkan. Penulis dalam konteks ini ingin mengetahui tingkat hubungan positif antara regulasi emosi dengan kesadaran diri siswa di SMAN 7 Banjarmasin. Hasil penelitian ini adalah siswa dengan regulasi emosi yang cukup tinggi kemauan dapat meningkatkan kesadaran diri yang tinggi terhadap lingkungan masyarakat dan faktor lingkungannya. Aspek memonitor emosi dan mengevaluasi emosi memiliki prediksi yang signifikan terhadap variabel self awareness. Sedangkan aspek modifikasi emosi sebesar 0,298 (p>0,05) yang artinya aspek ini tidak memprediksi secara signifikan terhadap variabel self awareness pada siswa di SMAN 7 Banjarmasin
Copyrights © 2023