Caregiver anak berkebutuhan khusus cenderung mengalami keadaan-keadaan negatif yang berhubungan dengan pengasuhan anak berkebutuhan khusus. Beberapa keadaan negatif tersebut dapat mempermudah seseorang untuk mengalami neuroticism. Neuroticism terbukti dapat menurunkan fungsi psikologis. Peneliti tertarik untuk melihat bagaimana psychological well-being pada caregiver anak berkebutuhan khusus dengan dipengaruhi oleh trait neuroticism sebagai salah satu penentu dari tekanan psikologis yang dialami oleh caregiver anak berkebutuhan khusus di poliklinik psikologi rumah sakit umum daerah (RSUD) Ulin. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan populasi dan sampel sebanyak 47 orang. Penelitian ini menunjukkan tingkat trait neuroticism yang didominasi dalam kategori sedang sebesar 72.34%, begitu juga dengan psychologicall well-being yang didominasi dalam kategori sedang sebesar 70.21%. Kedua variabel memiliki pengaruh yang signifikan dengan menunjukkan Thitung sebesar 3.937 > Ttabel sebesar 2.014 dan diketahui nilai sig. sebesar 0.000 lebih kecil dari probabilitas 0.05 dengan memiliki kontibusi sebesar 0.256. Sehingga, diartikan bahwa ada pengaruh pada variabel trait neuroticism terhadap variabel psychological well-being pada caregiver anak berkebutuhan khusus yang menjalani terapi di poliklinik psikologi rumah sakit umum daerah (RSUD) Ulin
Copyrights © 2024