Latar Belakang : Pijatan merupakan tindakan instingtif untuk meringankan sakit, letih, lesu terlebih apabila dilakukan oleh seorang ibu tentang anaknya. Pijat merupakan bentuk dari terapi sentuh yang berfungsi sebagai salah satu teknik pengobatan penting. Sebagian besar balita masih mengalami kesulitan makan dan pijat dan dianggap efektif dalam mengatasi kesulitan makan pada balita. Suatu hal yang sangat menarik pada penelitian pijat adalah mekanika dasar pemijatan Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui pengaruh pemberian pijat bayi menggunakan minyak kelapa terhadap berat badan pada Balita stunting di Puskesmas Bantargadung Tahun 2021. Metode Penelitian : Rencana Penelitian ini menggunakan penelitian pre-eksperimental dengan tipe desain one group pre-test dan post-test. Jenis ini mengungkapkan hubungan sebab akibat ketika sekelompok orang terlibat. Dengan sampel sebanyak 62 responden. Instrument penelitian menggunakan lembar observasi Hasil Penelitian : sebagian besar dengan jenis kelamin laki – laki untuk balita yang di pijat sebesar 51,6%. Untuk bayi yang tidak di pijat sebesar 54,8% merupakn berjenis kelamin Laki – Laki. ada kenaikan berat badan bayi setelah dilakukan pijat bayi dengan menggunakan minyak kelapa yaitu sebesar 11 responden (35,6%). Selain itu, ada peningkatan juga sebesar 9 responden (22,6%) mengalami peningkatan berat badan pada balita stunting. nilai P=0,004 (P<0,05), dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh antara pijat bayi dengan kenaikan berat badan pada balita stunting Simpulan : Ada pengaruh antara pijat bayi dengan kenaikan berat badan pada balita stunting dengan nilai P-Value sebesar 0,004.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024