Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif adalah ASI yang diberikan kepada bayi selama 6 bulan dengan tanpa menambahkan makanan atau minuman lainnya. Pemberian ASI Eksklusif di dunia masih rendah. Berdasarkan data dari United Nations Children’s Fund (UNICEF) pada tahun 2015 hanya 39% bayi dibawah 6 bulan mendapatkan ASI Eksklusif di seluruh dunia, angka tersebut mengalami peningkatan pada tahun 2017 yaitu 40%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu tentang ASI Eksklusif dengan Tindakan pemberian ASI Ekslusif di Puskesmas K. Pon tahun 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas K. Pon pada bulan maret 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang sudah melahirkan di Puskesmas K. Pon. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 40 orang, teknik pengambilan sampel dalam penelitian adalah total sampling. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Hasil dalam penelitian ini diketahui bahwa mayoritas ibu memiliki tindakan pemberian ASI Eksklusif kurang sebanyak 18 orang (45,0%), Tindakan cukup sebanyak 13 orang (32,5%) dan Tindakan baik sebanyak 9 orang (22,5%). Berdasarkan hasil uji chi-square diketahui bahwa nilai p-value = 0,008 (0,005) yang berarti terdapat Hubungan antara Pengetahuan dengan Tindakan pemberian ASI ekslusif. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan ibu tentang ASI Eksklusif dengan Tindakan pemberian ASI Eksklusif di Puskesmas K. Pon tahun 2021. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai masukan dan informasi kepada Ibu menyusui, bahwa pengetahuan dan tindakan pemberian ASI eksklusif sangat penting.
Copyrights © 2022