<![CDATA[Sumber yang sangat penting dalam setiap perusahaan atau organisasi adalah manusianya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) hubungan antara kecerdasan emosional dengan morale kerja pada karyawan, 2) pernanan kecerdasan emosional terhadap morale kerja, 3) tingkat kecerdasan emosional pada subyek penelitian, 4) tingkat morale kerja pada subyek penelitian. Hipotesisn yang diajukan adalah hubungan positif antara kecerdasan emosional dengan morale kerja pada karyawan. Subyek dalam penelitian ini adalah karyawan Balai Besar Latihan Kerja Industri (BBLKI) Surakarta. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 120 orang. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purpose sampling, dengan karakteristik subyek penelitian yaitu 1) Subyek berusia antara 30 – 60 tahun, 2) Masa kerja antara 20 s/d 40 tahun. Teknik pengambilan subyek yang digunakan adalah nonrandom sampling. Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan teknik analisis product moment diperoleh nilai koefisien (r) sebesar 0,296 dengan p = 0,020 (p < 0,05). Hal ini berarti hipotesis yang diajukan diterima yaitu ada hubungan positif yang signifikan antara kecerdasan emosional dengan morale kerja pada karyawan. Artinya variable kecerdasan emosional dapat digunakan sebagai prediktor untuk memprediksi morale kerja pada karyawan]]>
Copyrights © 2014
