Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi startegi pemerintah daerah kabupaten konawe dalam mengembangkan ekonomi daerah melalui pengembangan UMKM pertanian dan mengungkap faktor-faktor apa saja yang mendukung dan menghambat implementasi strategi pemerintah daerah dalam mendorong tumbuh kembang UMKM pertanian kabupaten konawe. Pendekatan penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan fenomenologi dalam pendekatan kualitatif dimana model ini berusaha memahami arti dari suatu peristiwa yang terjadi karena adanya interaksi dari pihak-pihak yang terlibat. Populasi dalam penelitian ini adalah pelaku UMKM sektor pertanian di kabupaten konawe dan instansi terkait yaitu Dinas Pertanian, Disperindag, Koperasi UMKM Kabupaten Konawe, serta pihak akademisi pengamat UMKM. Teknik pengumpulan data terdiri dari data primer dan sekunder. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif fenomenologi dengan Teknik pengolahan analisis perumusan matrik IFAS, EFAS, analisis strengths, weakness, opportunities and threats (SWOT) dan QSPM. Hasil penelitian yang memiliki nilai TAS sebesar 610 sebagai strategi penetrasi pasar, pengembangan pasar memiliki nilai TAS sebesar 6,3, strategi pengembangan produk dengan nilai TAS sebesar 6,53. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka ditarik kesimpulan bahwa implementasi strategi pengembangan produk pertanian memiliki total nilai daya Tarik paling besar yaitu 6,53 dibandingkan dengan strategi penetrasi pasar dan pengembangan pasar.
Copyrights © 2020