Pengetahuan adalah merupakan hasil dari tahu dan ini terjadi setelah seseorang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terjadi melalui panca indra manusia yakni penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba. Sebagian pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga. Kemampuan berbicara merupakan salah satu kemampuan yang perlu dikembangkan sejak usia dini, atau kata-kata untuk mengekpresikan, menyatakan serta menyampaikan pikiran, gagasan, dan perasaan. Desain penelitian analitik, cross sectional. Pada penelitian ini populasinya adalah semua ibu dan anak di Play Group Ar-Rohim Kelas B Jati Pelem Diwek Jombang sejumlah 28 responden, dan sampelnya juga semua ibu dan anak sejumlah 28 responden. Pengambilan sampling dalam penelitian ini adalah total sampling dan uji statistic yang digunakan Rank Spearmen. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden yang ada di Play Group Ar-Rohim Kelas B Jati Pelem Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang ibu yang memiliki pengetahuan dengan kemampuan anak dalam berbicara yaitu cukup.Ada hubungan antara pengetahuan ibu dengan kemampuan anak dalam berbicara. Uji Rank Spearmen pada tingkat signifikan 0,000<0,005 yang artinya H1 diterima. Penting sekali bagi ibu untuk dapat membantu perkembangan bahasa anak dengan cara: Mendongeng dan bermain sambil belajar dalam suasana informal, selain itu sebaiknya berbicara menggunakan bahasa yang sederhana dalam kegiatan sehari-hari sehinnga anak lebih paham atau mengerti makna yang diungkapkan orang lain. Kata Kunci : Pengetahuan Ibu, Kemampuan Anak Dalam Berbicara, Anak Prasekolah
Copyrights © 2016