Abstrak: Perlindungan dan perkembangan anak menjadi perhatian penting karena mereka rawan menjadi korban tindak kejahatan, termasuk pencabulan. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah dan membandingkan sanksi terhadap tindak pencabulan anak dalam perspektif hukum pidana Islam dan hukum positif Indonesia, serta menilai relevansinya dalam memperkuat perlindungan hukum bagi anak. Metode yang digunakan adalah yuridis normatif dengan pendekatan perbandingan hukum, menggunakan data sekunder dari peraturan perundang-undangan, literatur hukum, dan kajian ilmiah terkait. Temuan penelitian menunjukkan bahwa hukum positif memberikan sanksi tegas berupa penjara dan denda, sedangkan hukum Islam menempatkan pencabulan dalam kategori jarimah ta’zir, di mana penjatuhan hukuman disesuaikan oleh ulil amri. Kebaruan penelitian ini terletak pada analisis perbandingan yang komprehensif antara kedua sistem hukum, sehingga hasilnya dapat menjadi rujukan bagi akademisi dan penegak hukum dalam memperkuat perlindungan anak. Abstract: The protection and development of children is an essential concern because they are vulnerable to becoming victims of crime, including sexual abuse. This study aims to examine and compare sanctions for child sexual abuse from the perspective of Islamic criminal law and Indonesian positive law, as well as to assess their relevance in strengthening legal protection for children. The method employed is a normative juridical approach with a comparative law perspective, utilizing secondary data from legislation, legal literature, and related scientific studies. The findings show that positive law imposes strict sanctions, including imprisonment and fines. In contrast, Islamic law places sexual abuse in the category of jarimah ta'zir, where the punishment is determined by ulil amri. The novelty of this study lies in its comprehensive comparative analysis of the two legal systems, enabling the results to serve as a reference for academics and law enforcement officials in strengthening child protection.
Copyrights © 2023