Minyak kelapa sawit merupakan salah satu komoditas ekspor unggulan Indonesia yang berperan besar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, terutama dari sektor non-migas. India, sebagai negara dengan jumlah penduduk terbanyak kedua di dunia, menjadi pasar utama bagi ekspor minyak kelapa sawit Indonesia. Hubungan dagang kedua negara ini telah berlangsung lama dan saling menguntungkan, khususnya dalam memenuhi kebutuhan India akan minyak nabati. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara komprehensif peluang dan tantangan perdagangan minyak kelapa sawit antara Indonesia dan India dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan dukungan data sekunder dari Badan Pusat Statistik (BPS) serta berbagai sumber relevan lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peluang besar bagi Indonesia dalam meningkatkan ekspor kelapa sawit ke India, di antaranya adalah permintaan yang tinggi, biaya produksi yang kompetitif, serta dukungan kebijakan regional seperti ASEAN-India Free Trade Agreement (AIFTA). Namun, di sisi lain, tantangan juga cukup signifikan, meliputi fluktuasi kebijakan tarif impor India, tekanan isu lingkungan hidup dan keberlanjutan, serta persaingan dari negara produsen lain seperti Malaysia dan Argentina. Penelitian ini merekomendasikan strategi yang mencakup diversifikasi pasar ekspor, penguatan sistem sertifikasi berkelanjutan, hilirisasi industri, serta peningkatan kerja sama diplomatik dan perdagangan antarnegara.
Copyrights © 2025