Kerusakan berulang pada armada kendaraan operasional di industri minyak dan gas merupakan tantangan yang signifikan yang berpotensi mengganggu efisiensi dan keselamatan operasional. Penelitian ini dilakukan untuk memastikan penyebab kerusakan pada kendaraan Iveco 682 yang digunakan oleh sebuah perusahaan minyak dan gas. Dengan menganalisis data operasional, melakukan wawancara dengan teknisi, dan menerapkan metode statistical quality control, penelitian ini berhasil mengidentifikasi tiga faktor utama yang berkontribusi terhadap kerusakan kendaraan, yaitu kesalahan manusia, kualitas komponen yang buruk, dan kondisi lingkungan kerja yang ekstrem. Analisis menunjukkan bahwa kesalahan dalam prosedur kerja, kurangnya pelatihan teknisi, dan penggunaan komponen yang tidak sesuai spesifikasi merupakan penyebab utama kerusakan kendaraan. Untuk mengatasi masalah ini, penelitian ini mengusulkan beberapa solusi, termasuk peningkatan program pelatihan teknisi, penerapan sistem manajemen kualitas yang lebih ketat, dan peningkatan infrastruktur bengkel. Dengan menerapkan rekomendasi ini, perusahaan diharapkan dapat meningkatkan keandalan kendaraan, mengurangi frekuensi kerusakan, mengurangi biaya perawatan, dan meningkatkan produktivitas operasional. Temuan-temuan penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi perusahaan-perusahaan lain yang beroperasi di sektor minyak dan gas.
Copyrights © 2024