Proyek HRSG adalah proyek yang dilaksanakan di PT XYZ oleh PT Kalista sebagai kontraktornya. Dalam pelaksanaannya proyek ini mengalami keterlambatan sehingga menyebebakan kerugian. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui penjadwalan proyek HRSG yang lebih baik dan mengidentifikasi risiko keterlambatan proyek serta mencari mitigasi risiko yang tepat untuk dilakukan dan bisa diterapkan pada proyek-proyek di PT XYZ. Metode Critical Path Method (CPM) dan Program Evaluation and Review Technique (PERT) digunakan untuk menganalisis penjadwalan yang lebih baik daripada penjadwalan yang digunakan pada proyek HRSG. Sedangkan metode House of Risk digunakan untuk mengidentifikasi risiko dan mencari strategi penanganan yang tepat untuk proyek HRSG. Dari hasil penelitian menggunakan metode Critical Path Method waktu penyelesaian proyek adalah 310 hari dengan 13 aktivitas lintasan kritis dari 15 total aktivitas. Hasil dari perhitungan PERT didapat probabilitas waktu penyelesaian proyek 95,549% bila waktu yang ditargetkan 324 hari. Faktor penyebab keterlambatan risiko terdapat 3 risiko prioritas dan 6 strategi penanganan. Dari perhitungan HOR Tahap 1 risiko dengan nilai ARP paling tinggi adalah kurangnya koordinasi antara Kontraktor dan Owner, dan dari perhitungan HOR Tahap 2 Strategi penanganan risiko paling tepat adalah melakukan meeting dua kali dalam seminggu antara Owner dan Kontraktor.
Copyrights © 2024