Video merupakan salah satu media hiburan yang sering dan paling banyak diminati oleh para kalangan remaja saat ini. Namun video yang biasanya memiliki ukuran yang relatif cukup besar dan ini tentu akan menjadi masalah dan dapat menyebabkan penyimpanan akan menjadi cepat penuh. Minimnya ruang penyimpanan pada suatu perangkat, seperti handphone tentu akan menjadi masalah, apalagi jika terlalu banyak menyimpan file seperti video. Kompresi merupakan suatu teknik yang dapat digunakan untuk memperkecil ukuran dari suatu data. Algoritma Levenstein dan algoritma rice codes merupakan algoritma dari kompresi. Kedua algoritma tersebut dapat digunakan untuk mengkompresi suatu file, terlebih file video. Algoritma levenstein merupakan pengkodean universal untuk bilangan bulat non-negatif, sedangkan algoritma rice codes merupakan algoritma yang menggunakan teknik golomb coding dimana dapat menghasilkan prefix yang lebih mudah. Dari kedua algoritma tersebut tentunya memiliki nilai plus dan minus-nya masing-masing. Dalam pengimplementasiannya, memanfaatkan teknik double kompresi dengan menggunakan algoritma levenstein dan algoritma rice codes dalam mengompresi file video dinilai sangat efektif karena dapat menghasilkan nilai dari compression ratio (CR) sebesar 37,5%.
Copyrights © 2024