Sebagian siswa masih menganggap bahwa matematika merupakan pelajaran yang sulit untuk dipahami sehingga menyebabkan siswa mengalami kesulitan-kesulitan dalam proses belajar matematika, salah satunya yaitu kesulitan dalam menyelesaikan permasalahan matematika. Penelitian ini bertujuan untuk menddeskripsikan kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal matematika materi statistika berdasarkan prespektif gender. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan subjek pada penelitian ini menggunakan teknik pengambilan subjek dengan kriteria tertentu (purposive). Data penelitian ini diperoleh dari tes uraian pada materi statistika dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa siswa laki-laki cenderung melakukan kesalahan data tidak tepat, kesalahan kesimpulan hilang, dan kesalahan selain ketujuh kriteria Watson. Sedangkan siswa perempuan dominan melakukan kesalahan kesimpulan hilang.
Copyrights © 2024