Latar Belakang: Pulpitis irreversible merupakan kondisi inflamasi pada jaringan pulpa dimana pulpa tidak dapat kembali ke keadaan semula. Pengambilan seluruh jaringan pulpa yang terinfeksi merupakan salah satu prosedur penting pada perawatan kasus pulpitis irreversible. Pengambilan awal jaringan pulpa vital atau yang biasa dikenal dengan ekstirpasi vital, bertujuan untuk mengangkat pulpa gigi yang terinfeksi sehingga mencegah infeksi ulang. Ekstirpasi vital, khususnya pada kasus pulpitis irreversible simtomatik, juga berfungsi dalam mengendalikan rasa sakit dengan menghilangkan serabut saraf nosiseptif pada pulpa. Kasus: Pasien perempuan berusia 22 tahun datang dengan keluhan gigi depan rahang atas kiri berlubang sejak 7 tahun yang lalu. Terdapat riwayat nyeri spontan yang masih sering dirasakan oleh pasien. Berdasarkan hasil pemeriksaan, ditegakkan diagnosis pulpitis irreversible simtomatik disertai periodontitis apikalis simtomatik gigi 21. Rencana perawatan kasus adalah perawatan saluran akar gigi 21 dengan ekstirpasi vital. Tatalaksana: Perawatan saluran akar dimulai dengan teknik infiltrasi palatal gigi 21 menggunakan lidokain 2% dengan epinefrin 1:80.000. Selanjutnya dilakukan preparasi akses kavitas diikuti dengan ekstirpasi vital menggunakan barbed broach. Perawatan dilanjutkan dengan preparasi kemomekanis (teknik crown down), aplikasi medikamen Ca(OH)2, dan obturasi saluran akar. Kesimpulan: Ekstirpasi vital dan perawatan saluran akar masih menjadi gold standard perawatan kasus pulpitis irreversible simtomatik, dimana perawatan ini menunjukkan tingkat keberhasilan yang tinggi baik dalam pengurangan rasa sakit maupun keberhasilan perawatan dalam jangka panjang.
Copyrights © 2025