Hipertensi merupakan penyebab utama kematian dini di seluruh dunia dan meningkatkan resiko seseorang terkena penyakit tidak menular (PTM) lainnya seperti stroke, aneurisma, gagal jantung, sampai kerusakan organ ginjal. Saat ini sebanyak ±28,2% dari jumlah prevalensi hipertensi di Indonesia terjadi pada wanita usia subur yaitu dalam rentan usia 15-49 tahun. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan lama penggunaan kontrasepsi hormonal dan obesitas dengan kejadian hipertensi di wilayah kerja Puskesamas Kadatua Timur Tahun 2024. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua wanita usia subur yang sudah menikah dan berusia 20-49 tahun serta merupakan akseptor kontrasepsi hormonal di wilayah kerja Puskesmas Kadatua Timur. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, didapatkan 65 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar kuesioner dan lembar observasi. Data yang telah dikumpulkan kemudian diolah dan dianalisis menggunakan program statistik SPSS versi 26 dan dianalisis dengan uji chi-square. Penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan hipertensi terhadap dua variabel yang di teliti yakni lama penggunaan kontrasepsi hormonal (p-value = 0,019; Odd Ratio=3,11), dan Obesitas (p-value = 0,009; Odd Ratio=3,83). Sehingga kejadian hipertensi pada wanita usia subur dipengaruhi oleh lama penggunaan kontrasepsi hormonal dan obesitas.
Copyrights © 2025