JSI (Jurnal sistem Informasi) Universitas Suryadarma
Vol 12 No 2 (2025): JSI (Jurnal sistem Informasi) Universitas Suryadarma

Implementasi Keamanan dan Pengembangan Desain Aplikasi menggunakan Statistical Analysis System (SAS)

Peniarsih, Peniarsih (Unknown)
Iswandir, Iswandir (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Jul 2025

Abstract

Perkembangan teknologi informasi yang pesat, khususnya di bidang pengembangan aplikasi, telah membawa perubahan signifikan dalam cara data dan informasi dikelola, diproses, serta disebarluaskan. Aplikasi-aplikasi yang terus berkembang di berbagai sektor, seperti e-commerce, perbankan, pemerintahan, dan kesehatan, semakin bergantung pada pengolahan data yang aman dan efisien. Dengan meningkatnya ketergantungan pada aplikasi digital, risiko terhadap ancaman keamanan siber pun semakin besar. Keamanan informasi dan data menjadi prioritas utama bagi pengembang aplikasi dan perusahaan yang bergerak di bidang teknologi. Dalam era digital yang didominasi oleh data, keamanan informasi menjadi pilar utama pengembangan aplikasi. Organisasi di berbagai sektor, mulai dari keuangan hingga kesehatan, mengandalkan data sensitif untuk pengambilan keputusan dan operasional, Transformasi digital akan mendorong peningkatan signifikan dalam pengembangan aplikasi berbasis web serta mobile untuk berbagai sektor, termasuk keuangan, perdagangan, dan logistik. Perkembangan dengan diiringi dengan meningkatnya ancaman keamanan siber yang mengancam kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan data. Serangan siber seperti pencurian data, manipulasi sistem, dan eksploitasi kerentanan menjadi tantangan serius bagi pengembang aplikasi.  Pengembang yang masih mengabaikan pentingnya implementasi keamanan secara menyeluruh dalam tahap awal pengembangan aplikasi. Aplikasi yang baru menerapkan langkah-langkah keamanan setelah aplikasi selesai dikembangkan atau bahkan setelah terjadi insiden kebocoran data.Era digital aplikasi perangkat lunak telah menjadi bagian integral dari kehidupan, Aplikasi menangani data sensitif serta melakukan fungsi penting. Oleh karena itu, memastikan keamanan aplikasi ini sangat penting untuk melindungi informasi pengguna, menjaga kepercayaan, dan mencegah potensi kerugian finansial atau reputasi.Pendekatan tradisional untuk keamanan aplikasi seringkali bersifat reaktif, yaitu mengatasi kerentanan setelah ditemukan. Namun, pendekatan ini terbukti tidak memadai dalam menghadapi lanskap ancaman yang terus berkembang. Untuk mengatasi tantangan ini, paradigma "keamanan oleh desain" telah muncul sebagai pendekatan yang lebih proaktif dan efektif.

Copyrights © 2025