Diabetes melitus tipe 2 (DM tipe 2) merupakan penyakit kronis yang memerlukan pengelolaan yang baik, termasuk pengendalian gula darah melalui kepatuhan dalam mengonsumsi obat antidiabetik oral. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kepatuhan pengobatan dengan kendali gula darah pada pasien DM tipe 2 di Puskesmas Mamajang, Februari 2025. Metode yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Subjek penelitian adalah 57 pasien DM tipe 2 yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data dianalisis menggunakan analisis univariat dan bivariat untuk menguji hubungan antara kepatuhan minum obat dan kendali gula darah. Hasil menunjukkan bahwa kepatuhan terhadap pengobatan berhubungan signifikan dengan nilai HbA1c (p = 0,042), namun tidak ada hubungan signifikan dengan kadar glukosa darah puasa (p = 0,360). Penelitian ini menyimpulkan bahwa meskipun kepatuhan pengobatan berpengaruh terhadap kontrol HbA1c, faktor lain seperti diet, aktivitas fisik, dan stres juga berperan dalam pengendalian gula darah. Diperlukan pendekatan yang lebih holistik dalam manajemen diabetes melitus tipe 2 untuk meningkatkan pengelolaan gula darah yang optimal.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025