Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh silase pucuk tebu(Saccharum officinarum) terhadap kecernaan bahan kering dan bahanorganik pada sapi potong. Penelitian ini dilaksanakan di Margolembu99, Desa Adi Jaya, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten LampungTengah pada November--Desember 2023. Rancangan penelitian yangdigunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok(RAK) yang terdiri dari 3 perlakuan dan 5 ulangan/kelompok, jumlahsapi yang digunakan 15 ekor. Adapun perlakuan yang digunakan sebagaiberikut: P0: Pucuk Tebu Hijauan (segar) 40% + Konsentrat 60%; P1:Silase Pucuk Tebu Formula ESTOSI 1 (Molases, Za, Urea) 40% +Konsentrat 60%; P2: Pucuk Tebu Formula ESTOSI 2 (Molases, Za,Urea, Dolomit) 40% + Konsentrat 60%. Analisis sampel dilaksanakandi Laboratorium Ilmu dan Teknologi Pakan, Institut Pertanian Bogor,Bogor. Data dianalisis menggunakan analisis ragam dengan taraf nyata5% apabila perlakuan berbeda nyata (P<0,05), maka diuji lanjut denganuji BNT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian silase pucuktebu pada sapi berpengaruh nyata (P<0.05) terhadap kecernaan bahankering P0: 67,79%, P1: 71,06%, dan P2: 73,51% dan bahan organiknyaP0: 68,74%, P1: 71,81%, dan P2: 74,64%. Pemberian silase pucuk tebuESTOSI 2 (P2) menjadi perlakuan terbaik berdasarkan pengaruhnyadengan nilai rata-rata tertinggi terhadap kecernaan bahan kering danbahan organik pada sapi potong
Copyrights © 2025