Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berperan vital dalam perekonomian Indonesia, namun kualitas pencatatan dan manajemen keuangan UMKM sering kali kurang memadai. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para pelaku UMKM Kantin Rufata dalam menyusun laporan keuangan, khususnya laporan laba rugi. Metode pelaksanaan terdiri dari observasi awal untuk mengidentifikasi masalah, sosialisasi dengan pelaku UMKM, pelatihan tentang prinsip akuntansi dan teknik pencatatan, serta pendampingan intensif. Evaluasi dilakukan untuk menilai peningkatan pemahaman dan perubahan dalam praktik manajemen keuangan. Hasil menunjukkan bahwa sebelum pelatihan, 85% pelaku UMKM tidak memiliki pengetahuan memadai tentang pencatatan keuangan, dan 90% mencampur keuangan pribadi dengan bisnis. Setelah pelatihan, 80% peserta mampu menyusun laporan laba rugi dengan benar dan 75% mulai memisahkan keuangan pribadi dan bisnis. Program ini juga berdampak pada peningkatan akses modal dan pendapatan usaha. Keberlanjutan program terletak pada peningkatan kapasitas UMKM yang dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional. Inovasi dalam program ini melibatkan kolaborasi antara akademisi dan praktisi serta penggunaan teknologi informasi untuk mendukung pencatatan keuangan.
Copyrights © 2025