<![CDATA[Perkembangan teknologi informasi yang pesat mendorong perusahaan untuk mengadopsi infrastruktur digital yang kuat dan adaptif guna meningkatkan efisiensi dan daya saing. PT Sinar Sosro, sebagai pelopor industri minuman teh siap konsumsi di Indonesia, menghadapi tantangan dalam mengelola proses produksi dan distribusi secara efektif di tengah persaingan yang semakin ketat. Permasalahan utama yang dihadapi adalah bagaimana struktur dan komponen infrastruktur teknologi informasi (ITI) diterapkan serta sejauh mana kematangannya dalam mendukung proses bisnis perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis struktur ITI, mengevaluasi tingkat kematangan sistem berdasarkan kerangka kerja COBIT, serta mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman melalui analisis SWOT. Metode yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan studi kasus, melalui pengumpulan data dari dokumentasi perusahaan, observasi, serta literatur pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT Sinar Sosro telah menerapkan sistem ERP, CRM, dan SCM secara terintegrasi, dengan dukungan perangkat keras dan perangkat lunak yang memadai. Tingkat kematangan infrastruktur TI perusahaan berada pada level 4 (Managed) menurut COBIT, yang menunjukkan bahwa proses telah terdokumentasi, distandarisasi, dan dimonitor secara berkala. Temuan ini merefleksikan kesiapan perusahaan dalam mendukung proses bisnis berbasis teknologi secara berkelanjutan.]]>
Copyrights © 2025
