Penelitian geomorfologi di daerah Cibadak dan sekitarnya, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dilakukan untuk memahami kompleksitas proses geologi yang membentuk bentang alam wilayah tersebut. Variasi morfologi dan morfometri yang signifikan memberikan wawasan penting mengenai dinamika lahan dan potensi mitigasi bencana. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik geomorfologi yang mencakup aspek morfografi, morfometri, dan morfogenesa guna memahami proses geomorfik yang mempengaruhi pembentukan bentang alam serta implikasinya terhadap penggunaan lahan dan pengelolaan lingkungan. Metode yang digunakan meliputi observasi lapangan dan analisis data berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) dengan perangkat lunak seperti ArcGIS dan Global Mapper. Data yang dikumpulkan terdiri dari peta elevasi, kemiringan lereng, pola aliran sungai, serta foto bentang alam untuk mendukung identifikasi satuan geomorfik. Hasil penelitian menunjukkan adanya enam satuan geomorfik, yaitu Perbukitan Lereng Curam, Perbukitan Rendah Lereng Curam, Bukit Gamping, Bukit Intrusi, Dataran Banjir, dan Sungai Sinous. Analisis morfometri mengidentifikasi variasi kemiringan lereng yang signifikan, sementara analisis pola aliran menunjukkan dominasi pola radial dan paralel. Temuan ini dapat menjadi acuan penting dalam mitigasi bencana.
Copyrights © 2025