Kehamilan menyebabkan perubahan pada seluruh tubuh, dan pada usia 32 minggu, 90% wanita hamil umumnya mengalami nyeri punggung bawah. Jika tidak ditangani, nyeri ini bisa menjadi masalah jangka panjang. Penelitian ini bertujuan membandingkan pengaruh pijat endorfin dan pijat effleurage terhadap tingkat nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester III di Puskesmas Kenali Besar. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi-experimental dengan desain two group pretest-posttest. Populasi yang diteliti adalah 60 ibu hamil trimester III, dengan teknik purposive sampling yang menghasilkan 38 responden: 19 untuk kelompok pijat endorfin dan 19 untuk kelompok pijat effleurage. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon untuk mengetahui pengaruh tiap variabel dan uji Mann Whitney untuk membandingkan pengaruh kedua variabel. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan p-value 0,000 (α = 0,05) dengan rata-rata perubahan sebesar 16,16 pada pijat effleurage. Terdapat perbedaan pengaruh antara pijat endorfin dan effleurage terhadap intensitas nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester III di Puskesmas Kenali Besar. Penelitian ini bermanfaat bagi perawat dalam memberikan layanan pijat effleurage pada ibu hamil dengan keluhan nyeri punggung bawah.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025