Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengkaji pengaruh Debt Default Disclosure, Financial Distress terhadap Penerimaan Opini Audit Going pada perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di BEI pada periode 2020 – 2023. Metode Penelitian berupa penelitian Kuantitatif menggunakan data panel. Populasi sampel yang dipilih meliputi seluruh perusahaan sektor pertambangan yang tercatat di BEI dalam periode 2020 – 2023 yaitu sebanyak 89 perusahan. Teknik pengambilan sample menggunakan teknik Purposive sampling dengan kriteria yang ditentukan dengan jumlah mencapai 60 perusahaan dengan 240 observasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi logistic. Hasil uji parsial menunjukkan bahwa variabel debt default berpengaruh positif terhadap penerimaan opini audit going concern, dan variabel disclosure berpengaruh negatif terhadap penerimaan opini audit going concern, sedangkan variabel financial distress tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern. Berdasrkan hasil uji simultan, variabel debt default, disclosure dan financial distress berpengaruh secara simultan terhadap penerimaan opini audit going concern.
Copyrights © 2025