Diabetes Melitus (DM) tipe 2 merupakan penyakit metabolik kronis yang memerlukan pengobatan seumur hidup. Salah satu faktor yang memengaruhi keberhasilan terapi DM adalah tingkat kepatuhan pasien terhadap pengobatan. Ketidakpatuhan ini sering kali disebabkan oleh kurangnya pemahaman pasien tentang pentingnya pengobatan jangka panjang. Tujuan: mengevaluasi efektivitas konseling farmasis dalam meningkatkan kepatuhan penggunaan obat pada pasien diabetes mellitus tipe 2. Metode yang digunakan adalah narrative review terhadap artikel yang membahas dampak konseling terhadap kepatuhan pasien. Hasil: Analisis 10 artikel memperlihatkan konseling oleh farmasis secara signifikan meningkatkan kepatuhan pengobatan, menurunkan kadar gula darah, serta memperbaiki hasil klinis secara keseluruhan. Kesimpulan: konseling farmasis merupakan intervensi yang efektif dalam meningkatkan kepatuhan pengobatan dan kontrol glukosa darah, yang berpotensi meningkatkan kualitas hidup pasien diabetes.
Copyrights © 2025