Kelompok perajin Ecoprint Darussalam merupakan komunitas ibu-ibu di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang memproduksi kain ecoprint. Selama ini, proses pembuatan kain masih dilakukan secara manual, yang meliputi tahapan pembersihan kain, penataan daun pada kain, penggulungan kain, perebusan kain, dan pengeringan. Salah satu tahapan yang memerlukan perhatian khusus adalah proses penggulungan kain, yang saat ini dilakukan secara manual menggunakan tangan dengan durasi sekitar 6 menit. Metode manual ini menyebabkan tingkat kekencangan kain tidak merata dan membutuhkan tenaga dari setidaknya dua orang. Oleh karena itu, diperlukan alat bantu untuk mempercepat proses penggulungan kain. Selain itu, produktivitas kelompok perajin ecoprint juga dipengaruhi oleh kapasitas perebusan kain. Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini, kapasitas perebusan kain berhasil ditingkatkan dari semula 60 liter menjadi 200 liter per proses. Hasil dari kegiatan ini adalah terciptanya mesin steamer berkapasitas 200 liter yang mampu meningkatkan kapasitas produksi dari semula 12 lembar menjadi 60 lembar kain. Dengan demikian, alat ini mampu mempercepat proses produksi kain dan mengurangi waktu pengerjaan secara signifikan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025