<![CDATA[Pengelolaan ruang terbuka hijau berupa taman merupakan salah satu fokus dari program ruang terbuka hijau di Kabupaten Bojonegoro. Taman Rajekwesi merupakan salah satu RTH yang ditetapkan sebagai kawasan wisata buatan, akan tetapi pemanfaatannya masih belum berjalan dengan optimal dengan masih ditemukannya beberapa permasalahan. Permasalahan diantaranya yaitu terjadinya sepi pengunjung yang mengakibatkan sejumlah kios mengalami penutupan dan masih terdapat fasilitas yang kurang terawat dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kinerja dan kepentingan Taman Rajekwesi sebagai ruang terbuka hijau publik. Pada penelitian ini, metode analisis yang digunakan adalah metode skoring likert untuk mengetahui tingkat kinerja dan kepentingan atribut Taman Rajekwesi dilakukan dengan menggunakan Importance Performance Analysis (IPA) untuk mengevaluasi pemanfaatan Taman Rajekwesi menggunakan hasil dari kuesioner yang digunakan sebelumnya. Berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa hampir keseluruhan variabel pemanfaatan Taman Rajekwesi memiliki tingkat kinerja yang baik dan termasuk ke dalam kategori penting. Pada hasil analisis menggunakan Importance Performance Analysis diperoleh bahwa terdapat dua variabel yang dijadikan prioritas utama dalam peningkatan pemanfaatan Taman Rajekwesi yaitu kegiatan interaksi jual beli barang dan jasa, dan ketersediaan fasilitas pendukung aktivitas sosial.]]>
Copyrights © 2025
