Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pemanfataan mitos sebagai pengenalan tradisi Larung Sesaji untuk pembelajaran BIPA. Tradisi Larung Sesaji dapat dijadikan sebagai pembelajaran bahasa sekaligus budaya yang ada di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data penelitian ini berupa narasi atau kata-kata terkait tradisi Larung Sesaji di Gunung Kelud. Sumber data diperoleh dari berbagai sumber yang relevan dengan mitos Gunung Kelud dan Lembu Suro, serta yang berkaitan dengan Larung Sesaji. Data penelitian berupa kearifan tradisi Larung Sesaji yang memiliki hubungan dengan mitos Gunung Kelud dan Lembu Suro di Kabupaten Kediri. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis model Milles and Huberman, yakni, (1) reduksi data, (2) penyajian data, (3) verifikasi data, 4) penyimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mitos dapat dimanfaatkan sebagai pengenalan tradisi Larung Sesaji melalui pengenalan sejarah tradisi dan bahan-bahan yang digunakan dalam sesaji.Kata Kunci: Mitos, Tradisi, Larung Sesaji, BIPA.
Copyrights © 2025