Jurnal Sains dan Seni ITS
Vol 13, No 6 (2024)

Pengukuran Value at Risk Portofolio Menggunakan ARIMA dengan Pendekatan Single Index Model dan Constant Correlation Model pada Saham Sektor Pariwisata

Dharmapatni, Ni Putu Chandrika (Departemen Aktuaria Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya)
Azmi, Ulil (Departemen Aktuaria Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya)



Article Info

Publish Date
29 Apr 2025

Abstract

Pariwisata telah menjadi industri yang semakin populer di Indonesia, menarik minat investor untuk berinvestasi di sektor pariwisata. Namun, dampak pandemi COVID-19 sangat memengaruhi perusahaan-perusahaan dalam sektor ini, khususnya pasca pandemi. Sahamsaham sektor pariwisata sensitif terhadap kondisi industri pariwisata, termasuk pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis investasi saham sektor pariwisata di Bursa Efek Indonesia pasca pandemi COVID-19 menggunakan metode ARIMA dengan Single Index Model dan Constant Correlation Model untuk mengoptimalkan portofolio saham, serta Value at Risk (VaR) khususnya metode Historical Simulation untuk mengukur risiko. Penelitian ini melibatkan data saham sektor pariwisata periode 2019-2023. Hasil pembentukan portofolio optimal berdasarkan Single Index Model terbentuk dari tiga saham yaitu JIHD dengan bobot yaitu sebesar 3%, saham SHID dengan bobot sebesar 69%, dan saham PNSE dengan bobot sebesar 27%, Kemudian untuk hasil portofolio optimal berdasarkan Constant Correlation Model terbentuk dari empat saham dengan proporsi masing-masing diantara lain saham JIHD dengan nilai bobot sebesar 7%, saham MAPB dengan nilai bobot sebesar 22%, saham PANR dengan nilai bobot sebesar 48%, dan saham PNSE dengan nilai bobot sebesar 22%. Hasil terbaik dari estimasi return portofolio dari Single Index Model dan Constant Correlation Model didapatkan bahwa portofolio Constant Correlation Model lebih direkomendasikan untuk berinvestasi karena dari hasil return peramalan, metode Constant Correlation Model mempunyai return yang positif, sedangkan Single Index Model memiliki return negatif. Estimasi nilai Value at Risk Historical Simulation pada portofolio saham yang terbentuk dari Single Index Model pada tingkat kepercayaan 90%, 95%, dan 99% secara berurutan adalah sebesar -0,02829, -0,04695, dan -0,06506. Kemudian untuk estimasi nilai dari Constant Correlation Model pada tingkat kepercayaan 90%, 95%, dan 99% secara berurutan adalah sebesar -0,02759, -0,03399, dan -0,04871.

Copyrights © 2024