Kecelakaan kerja, termasuk penyakit yang timbul karena hubungan kerja demikian pula kecelakaan yang terjadi dalam perjalanan berangkat dari rumah menuju tempat kerja dan pulang kerumah melalui jalan biasa atau wajar dilalui.Tujuan pada penelitian ini untuk melihat sejauh mana analisa penanggulangan kecelakaan kerja dapat menekan keselamatan dan kesehatan kerja (K3).Penelitian ini menggunakan metode pendekatan deskriptif dan kualitatif. Pendekatan deskriptif digunakan untuk menggambarkan kondisi aktual sistem proteksi penanggulangan kecelakaan kerja yang ada di tempat kerja, sementara pendekatan kualitatif digunakan untuk memahami lebih dalam mengenai efektivitas sistem tersebut.Penelitian dilakukan di berbagai tempat kerja seperti perusahaan manufaktur, gedung perkantoran, dan laboratorium.Subjek penelitian terdiri dari manajer Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian industri sudah mengetahuai risiko dari Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan menerapkan upaya pencegahan yang memenuhi standar SOP yang berlaku dengan,menggunakan perlengkapan alat pelindung diri (APD), melakukan pelatihan berkala sesuai bidangnya, menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan aman. Kesimpulan penelitian ini adalah sudah banyak berbagai bidang industri yang menerapkan K3 ditempat kerja tetapi perlu diperhatikan lagi standarnya susah memenuhi atau belum.Dengan adanya analisa ini sangat membantu menekan angka kecelakaan yang berulang dan menciptakan budaya kerja yang proaktif terhadap keselamatan.
Copyrights © 2025