Penelitian ini dilatarbelakangi oleh berbagai kendala dalam pengelolaan perpustakaan di SDN 02 Talang Mangga, seperti pencatatan data buku, pendaftaran anggota, serta proses sirkulasi peminjaman dan pengembalian buku yang masih dilakukan secara manual. Praktik ini tidak hanya menghambat efisiensi operasional, tetapi juga membatasi akses informasi yang diperlukan untuk mendukung pengambilan keputusan yang cepat dan akurat. Untuk menjawab permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan mengembangkan sistem informasi perpustakaan dengan menerapkan pendekatan Design Thinking, yang merupakan metode berorientasi pengguna dengan lima tahapan utama: Empathize, Define, Ideate, Prototype, dan Test. Tahapan-tahapan ini memungkinkan pengumpulan kebutuhan pengguna secara langsung, formulasi permasalahan yang tepat, serta pengembangan solusi yang relevan dan mudah diimplementasikan. Sistem informasi yang dikembangkan dirancang untuk mengotomatisasi proses pencatatan data buku dan anggota, mempermudah pencarian informasi, serta mempercepat alur sirkulasi buku. Pengujian dilakukan menggunakan metode System Usability Scale (SUS) untuk mengevaluasi tingkat kegunaan sistem. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem memperoleh skor rata-rata sebesar 74,125, yang menurut interpretasi SUS berada pada kategori grade B (Good). Ini menunjukkan bahwa sistem memiliki tingkat kegunaan yang baik dan dapat diterima oleh pengguna baru, sehingga berpotensi diterapkan secara luas di lingkungan sekolah dasar untuk meningkatkan kualitas layanan perpustakaan.
Copyrights © 2025