Kemampuan menulis artikel ilmiah merupakan bagian penting dalam pengembangan kompetensi akademik mahasiswa. Di era digital dan pendidikan berbasis outcome, keterampilan menulis tidak hanya menjadi alat ekspresi ilmiah, tetapi juga menjadi indikator kualitas berpikir kritis dan literasi mahasiswa. Namun, dalam praktiknya, proses pembelajaran dan penilaian terhadap tulisan ilmiah masih menghadapi berbagai tantangan, seperti subjektivitas dalam penilaian, keterbatasan waktu dosen, dan kurangnya standar yang konsisten. Model penilaian Akreditasi Jurnal Nasional (ARJUNA) yang digunakan oleh Kemenristek/BRIN untuk menilai kualitas jurnal ilmiah nasional telah terbukti sebagai instrumen evaluasi yang sistematis dan komprehensif. Rubrik ARJUNA mencakup aspek substansi, gaya penulisan, sistematika, penggunaan pustaka, dan kebahasaan—unsur-unsur penting yang juga seharusnya menjadi perhatian dalam pembelajaran menulis ilmiah di tingkat mahasiswa. Sayangnya, rubrik ini belum banyak dimanfaatkan dalam konteks pendidikan vokasi secara digital dan sistematis. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengembangkan sistem penilaian digital yang terintegrasi dengan rubrik ARJUNA, sehingga dosen dan mahasiswa dapat melakukan evaluasi tulisan ilmiah secara lebih akurat, objektif, efisien, dan berbasis teknologi.
Copyrights © 2025