Stroke atau Cerebrovascular Accident (CVA) adalah gangguan saraf akibat terganggunya aliran darah ke otak, baik karena sumbatan maupun pecahnya pembuluh darah. Salah satu tantangan utama dalam pengelolaan pasien stroke adalah terjadinya stroke berulang, yang kerap dipicu oleh ketidakpatuhan dalam mengonsumsi obat untuk penyakit penyerta seperti diabetes, kolesterol tinggi, dan hipertensi. Terapi mindfulness dengan pendekatan spiritual menjadi salah satu metode yang dapat meningkatkan kepatuhan pasien terhadap pengobatan, karena terapi ini mencakup pendekatan holistik yang memperhatikan aspek biologis, psikologis, sosial, budaya, dan spiritual. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh terapi mindfulness spiritual terhadap tingkat kepatuhan pengobatan pada pasien stroke. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain quasi-eksperimen, melibatkan 46 responden yang dibagi dalam kelompok intervensi dan kontrol. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner MMAS-8. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pada kelompok intervensi (p=0,001), keseluruhan analisis menunjukkan p=0,016. Terapi mindfulness spiritual berpengaruh positif terhadap peningkatan kepatuhan pengobatan pada pasien stroke, sehingga direkomendasikan untuk diterapkan dalam praktik keperawatan.
Copyrights © 2025