<![CDATA[Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi peran Kecerdasan Buatan (AI) dalam meningkatkan transparansi dalam audit keuangan publik. Penelitian ini menggunakan metode tinjauan pustaka kualitatif dengan menganalisis jurnal akademik, laporan kelembagaan, dan kerangka peraturan yang relevan tentang AI dan audit publik. Analisis data mengikuti model interaktif oleh Miles dan Huberman, yang melibatkan reduksi data, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menemukan bahwa AI secara signifikan mengubah proses audit tradisional dengan memungkinkan analisis data populasi penuh secara real-time, meningkatkan akurasi dan efisiensi pengawasan keuangan. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa AI memperkuat transparansi dan akuntabilitas dengan menghasilkan laporan audit yang tidak bias dan memungkinkan akses publik yang lebih luas ke data fiskal. Selain itu, analisis prediktif melalui AI mendukung deteksi risiko dini, memberdayakan pemerintah untuk bertindak secara preventif terhadap potensi penyimpangan. Secara teoritis, temuan ini mendukung integrasi teknologi digital dalam kerangka tata kelola yang baik, sementara secara praktis menawarkan model yang dapat diskalakan untuk audit berbasis AI di negara-negara berkembang. Namun, implementasi yang berhasil memerlukan infrastruktur digital yang kuat, sumber daya manusia yang terampil, dan peraturan etika yang adaptif. Kebaruan penelitian ini terletak pada fokus spesifiknya pada hasil transparansi implementasi AI dalam audit sektor publik, khususnya dalam konteks negara-negara berkembang.]]>
Copyrights © 2025
