Struktur bangunan dengan sistem panggung di Kota Banjarmasin dan sekitarnya yang kondisi tanahnya lunak, memunculkan beberapa kasus diantaranya penurunan lantai, pondasi, bangunan  miring bahkan ambruk. Salah satu cara mengatasi permasalahan tersebut dengan mengurangi beban struktur bangunan misalnya dengan penggunaan material  yang ringan namun kuat. Material ringan tersebut diantaranya panel lantai berupa beton ringan tipe AAC (Autoclaved Aerated Concrete).Tujuan penelitian adalah untuk diketahui mana yang lebih efisien biayanya berdasarkan rencana anggaran biaya pekerjaan antara pelat lantai beton konvensional dengan lantai panel AAC. Berdasarkan Gambar rencana lantai rumah tipe 45 dihitung volume pekerjaannya.  Merujuk pada Peraturan Menteri PUPR Nomor 1 Tahun 2022 dan Standar Harga Satuan Kota Banjarmasin 2022 dihitung dan dianalisis Rencana Anggaran Biaya(RAB) pekerjaan pelat beton lantai konvensional dan lantai panel AAC. Berdasarkan hasil analisis perhitungan diperoleh biaya pekerjaan pelat lantai konvensional sebesar Rp48.265.433,09 dan biaya pekerjaan lantai panel AAC sebesar Rp50.189.291,90 dengan selisih sebesar Rp1.923.858,8. RAB lantai panel AAC 3,99% lebih mahal. Panel AAC berupa bahan pabrikan yang ringan dan kuat serta pemasangannya relatif lebih cepat ini direkomendasikan untuk konstruksi lantai hunian kedaruratan terutama di lingkungan lahannya berupa tanah lunak.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025