Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara aspek kecurangan akuntansi dan aspek penipuan pentagon pada pegawai garda depan Bank BUMN Syariah, serta pengendalian ketaatan beragama. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Bank BUMN Syariah yang berjumlah 374 orang. Sebanyak 165 responden dipilih dengan menggunakan teknik seleksi purposif berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Penyebaran kuesioner kepada responden merupakan cara yang digunakan untuk mengumpulkan data. Dengan menggunakan aplikasi SmartPLS, data dievaluasi menggunakan SEM. Kecurangan akuntansi dipengaruhi secara positif dan signifikan oleh rasionalisasi dan kemampuan, namun tidak terpengaruh oleh tekanan, peluang, dan keangkuhan, menurut temuan penelitian. Ketika menyangkut penipuan akuntansi, agama mungkin mengurangi dampak peluang, namun agama tidak bisa melakukan hal yang sama terhadap tekanan, alasan, kemampuan, atau keangkuhan.
Copyrights © 2025