Sub DAS Mongiilo sebagai daerah tangkapan air hujan untuk Waduk Bulango Ulu rentan terhadap permasalahan erosi dan sedimentasi. Erosi yang larut dalam sungai akan mengendap menjadi sedimen kemudian terbawa hingga ke waduk. Endapan sedimen pada waduk yang melampaui batas kapasitas akan menyebabkan volume efektif waduk berkurang dan membuat kerusakan sumber air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju erosi, tingkat bahaya erosi dan tingkat kekritisan lahan pada Sub DAS Mongiilo serta laju sedimentasi menuju Waduk Bulango Ulu. Data sekunder yang digunakan berupa data curah hujan (R), peta jenis tanah (K), peta kemiringan lereng (LS) dan peta pengelolaan tanaman dan konservasi tanah (CP). Pada penelitian ini perhitungan erosi dilakukan dengan metode USLE dan MUSLE dengan bantuan perangkat ArcGIS 10.4 serta perhitungan SDR untuk mengetahui laju sedimentasi ke waduk. Dari hasil penelitian, pada metode USLE besar laju erosi sebesar 4.325/766,83 ton/tahun dan nilai SDR sebesar 0,1574 dengan laju sedimentasi sebesar 680.898,22 ton/tahun. Untuk metode MUSLE didapatkan laju erosi sama dengan laju sedimentasi sebesar 6.574.766,83 ton/tahun. Sehingga berdasarkan hasil analisis, tingkat bahaya erosi pada Sub DAS Mongiilo adalah Sedang dengan kondisi lahan Semi Kritis.
Copyrights © 2025