Khususnya di bagian timur Indonesia, seperti di Kabupaten Sorong Papua Barat Daya, ubi jalar (Ipomoea batatas L.) merupakan sumber pangan lokal yang krusial untuk mendukung ketahanan pangan. Penelitian ini mengeksplorasi pengaruh pupuk organik Superbokashi MA-11 terhadap perkembangan dan hasil panen ubi jalar. Eksperimen tersebut menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan empat perlakuan dosis pupuk organik Superbokashi MA-11 yang terdiri dari 4 taraf. Parameter yang diamati mencakup jumlah daun, panjang sulur, jumlah umbi per tanaman, jumlah umbi per petak, serta diameter dan panjang umbi, dan berat hasil per umbi, per tanaman, dan per petak. Analisis sidik ragam (ANOVA) diterapkan untuk mengevaluasi perbedaan antar perlakuan. Selanjutnya, uji Beda Nyata Terkecil (BNT) digunakan untuk menganalisis data perbedaan hasil penelitian. Temuan penelitian menunjukkan bahwa penerapan pupuk organik Superbokashi MA-11 memiliki dampak signifikan pada pertumbuhan dan hasil panen ubi jalar. Perlakuan A2 (5 g/tanaman) memberikan hasil produksi umbi tertinggi, yaitu 3,93 kg per petak, diikuti oleh perlakuan A3 (6,25 g/tanaman) dengan hasil 3,78 kg per petak. Hasil ini menunjukkan bahwa Superbokashi MA-11 dapat menjadi pilihan yang efektif, ramah lingkungan, serta berkelanjutan dalam usaha budidaya ubi jalar di Distrik Matawolot, Kabupaten Sorong.
Copyrights © 2025