Abstract Education in society 5.0 makes learning activities, including practicum, more varied with technology. The challenges of 21st-century education require students to have critical thinking skills. In some schools, biology practicum activities have not been carried out due to the lack of facilities and infrastructure, for example membrane transport material need a practicum to understand the material better. This study aims to develop a blended learning Electronic Worksheet with collaborative practicum to improve students' critical thinking skills on membrane transport material that is valid, practical, and effective. This development research refers to the 4-D model without using the disseminated stage. The E-worksheet utilizes the Olabs virtual laboratory and has features including Fenomena Biologi, Wawasan Biologi, Berlatih Biologi, Memahami Biologi, Bicara Biologi. The E-worksheet trial was conducted on 30 students in Bojonegoro, East Java. Data analysis was done descriptively and quantitatively. The validity results reviewed from the assessment of three validators showed an overall percentage of aspects of 90.5%. The practicability of the E-worksheet is based on the students' response questionnaire which shows 94.33% and the questionnaire of students' activities which shows o97.77%. The effectiveness of E-worksheet is based on the increase in critical thinking skills with an n-gain score of 0.71. Thus, it is concluded that the E- E-worksheet based on blended learning with collaborative practicum on membrane transport material is valid, practical, and effective so that critical thinking skills can be higher. Keywords: E-worksheet, blended learning, critical thinking skills, membrane transport. Abstrak Pendidikan di society 5.0 menjadikan kegiatan pembelajaran salah satunya praktikum lebih bervariasi berbantuan teknologi. Tantangan pendidikan abad 21 juga mengharuskan peserta didik memiliki keterampilan yakni critical thinking, collaborative, creativity, dan communication. Pada beberapa sekolah kegiatan praktikum biologi belum dilaksanakan karena minimnya sarana dan prasarana, salah satunya pada materi transpor membran yang membutuhkan praktikum untuk lebih memahami materinya. Perlu dilakukan pengembangan media ajar untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Lembar Kerja Peserta Didik Elektronik blended learning yang digunakan dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa materi transpor membran yang valid, praktis, dan efektif. Penelitian pengembangan ini mengacu pada model 4-D (Define, Design, Develop, Disseminate) tanpa tahap disseminate. E-LKPD yang dihasilkan memanfaatkan laboratorium virtual Olabs dan memiliki fitur Fenomena Biologi, Wawasan Biologi, Berlatih Biologi, Memahami Biologi, Bicara Biologi. Uji coba dilakukan pada 30 peserta didik salah satu SMA di Bojonegoro, Jawa Timur. Analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif. Hasil validitas yang ditinjau dari penilaian tiga validator, menunjukkan hasil persentase keseluruhan aspek sebesar 90,5%. Kepraktisan E-LKPD ditinjau berdasarkan hasil angket respon peserta didik sebesar 94,33% dan hasil angket keterlaksanaan aktivitas peserta didik sebesar 97,77%. Keefektifan E-LKPD ditinjau berdasarkan hasil kenaikan keterampilan berpikir kritis dengan skor n-gain sebesar 0,71. Dengan demikian, disimpulkan bahwa E-LKPD berbasis blended learning dengan praktikum kolaborasi pada materi transpor membran valid, praktis, dan efektif sehingga keterampilan berpikir kritis dapat lebih tinggi. Kata Kunci: E-LKPD, blended learning, keterampilan berpikir kritis, transpor membran.
Copyrights © 2024